Oleh. Pinisepuh "Puri Asih"

Ciri pandangan hidup orang Jawa realitas yang mengarah kepada pembentukan kesatuan Numinus antara alam nyata, masyarakat dan alam adikodrati yang di-keramat-kan itu. Alam adalah ungkapan kekuasaan yang menentukan kehidupan (red Jawa: nggelar lan nggulung). Orang Jawa percaya bahwa kehidupan mereka telah ada garisnya (red Jawa : ginaris), mereka (orang-orang Jawa) hanya menjalankannya saja (red Jawa : saderma titah). Dasar kepercayaan Jawa atau Javanisme adalah keyakinan bahwa segala sesuatu yang ada didunia ini pada hakekatnya adalah satu, atau merupakan kesatuan hidup. Javanisme memandang kehidupan manusia selalu terpaut atau terkait erat dalam kosmos alam raya. Dengan demikian kehidupan manusia merupakan suatu perjalanan yang penuh dengan pengalaman-pengalaman yang religius.

Alam semesta memiliki hirarki yang
ditunjukan dengan adanya jenjang alam kehidupan dan adanya tingkatan dunia yang
semakin sempurna. 1. Dunia atas/kasampurnan jati. 2. Dunia manusia (alam ndunya).
3. Dunia sukma / alam astral (tak beraga). Alam semesta terdiri dari empat arah
utama Timur = wetan (red Jawa : wiwitan)
= asal mula, sumber dari segala
sesuatu yang bisa kita lihat maupun yang tidak bisa kita lihat, baik datangnya,
adanya ataupun perginya kelak. Barat = Kulon = Tujon = tujuan atau cita-cita.
Utara = lor = Kutup kareman atau ujung kebahagiaan. Kidul = Kutup angkaran atau
dasar kemelekatan/ketamakan. Ditambah satu pusat yaitu Tuhan yang mempersatukan
dan memberi keseimbangan atas empat penjuru arah. Rahayu!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar