Rabu, 03 Juli 2013

Ingin Menikmati masa Pensiun?



Sesi : Pendampingan Spiritual
Puri Asih - Banyak cara untuk menikmati masa pensiun. Pulang kampung dan mengelola aset lama milik keluarga, pindah ke lingkungan yang sepi dan nyaman hingga berkeliling dunia, semua layak menjadi pilihan. Selama menyenangkan dan membuat sehat lahir batin.

Namun di Amerika Serikat, sedang berkembang tren baru untuk menikmati masa pensiun. Para lansia atau orang-orang yang memasuki masa persiapan pensiun banyak yang menggeluti hal unik dan cenderung ekstrem. Misalnya mengendarai motor besar dan  keliling Amerika, tinggal bersama komunitas tertentu atau kembali ke sekolah.

Menurut Director Senior Housing Administration George Mason University, Andrew Carle, para pensiunan memerlukan pilihan lain untuk menghabiskan waktu luang. Mereka memilih hal-hal yang di luar kebiasaan untuk menghindari kejemuan. Di zaman modern, saat teknologi memungkinkan manusia melakukan beragam hal luar biasa, pilihan tersebut semakin terbuka.

Apa saja alternatif unik untuk menikmati masa pensiun?

1.      Belajar budaya China
Di Fremont California berdiri komunitas pensiunan bernama Aegis Gardens. Para anggota kelompok ini mempelajari seluk-beluk budaya Asia, terutama Cina, yang mereka anggap eksotik. Komunitas ini didirikan oleh pensiunan yang berasal dari China dan negara lain di Asia, sebelum kemudian merangkul para bule. Apa saja kegiatannya? Mereka belajar kaligrafi China, tai-chi, pengobatan tradisional hingga Feng Shui.

2.      Mengendarai motor besar
Hal ini juga dilakukan sebagian pensiunan kaya di Indonesia. Namun di Amerika, para eks geng motor membentuk komunitas sendiri, lebih tepatnya kompleks tempat tinggal, untuk memamerkan Harley Davidson dan kendaraan besar lain yang bersuara bising. Salah satunya adalah Lake Weir Living, di mana para maniak Harley dan motor besar lain tinggal tanpa harus mengganggu tetangga. Harga rumah di sana mencapai US$ 170 ribu (Rp 1,6 miliar).

3.      Tinggal di karavan
Lembaga non-profit Escapees CARE di Livingston Texas mendirikan kompleks untuk menampung 70 karavan alias rumah mobil. Kediaman bergerak itu ditempati oleh para pensiunan yang ingin hidup bebas dan tidak monoton. Lembaga ini memungut biaya US$ 1.275 per bulan bagi pensiunan yang ingin memarkir karavannya di kompleks itu. Biaya itu mengcover makan tiga kali sehari, biaya pengobatan hingga mandi-cuci-kakus (MCK).

4.      Kuliah lagi
Kembali ke kampus bisa membangkitkan kenangan indah sewaktu muda. Beberapa kampus di Amerika pun menyediakan program belajar untuk para pensiunan. Jurusan yang diambil bermacam-macam, sesuai minat si peserta. Uniknya, kampus-kampus ini menyediakan klinik dan fasilitas pengobatan khusus lansia, jika sewaktu-waktu mereka sakit atau stress dengan tugas kuliahnya.

5.      Belajar Meditasi Di Puri Asih
Banyak orang-orang yang sudah memasuki masa pensiun, menghabiskan waktunya untuk belajar meditasi, Ziarah kemakam-makam keramat, napak tilas spiritual dll. Bahkan ada beberapa orang yang melibatkan diri untuk terjun di organisasinya, walau hanya sekedar mengapplikasikan pengetahuannya semasa menjabat dahulu. Namun ada juga yang terjun secara serius dalam pengobatan alternative.

Salam _()_ Rahayu!

Tidak ada komentar: